Ospek Jurusan (Osjur) merupakan kegiatan awal bagi setiap mahasiswa baru yang menempuh jenjang di perguruan tinggi, terkhusus di Program Studi Teknik Sipil. EOL dengan berbagai rangkaian kegiatan di dalamnya bertujuan untuk mengenalkan seputar ketekniksipilan, melatih jiwa kepemimpinan, dan memberikan wawasan tentang keilmuan Teknik Sipil baik melalui materi maupun praktik.
Osjur di Program Studi Teknik Sipil Universitas Islam Lamongan yang kerap disebut dengan EOL (Education Of Leadership) dilaksanakan dalam beberapa tahap. Tahap pertama yaitu penugasan. Mahasiswa baru diharuskan bisa membuat, memahami, dan menguasai bagaimana cara membuat gambar kerja secara manual. Di tahap ini, dibentuk beberapa kelompok dengan diberikan satu pendamping dari anggota Himaprodi sebagai pelatih dan pengarah. Setiap mahasiswa diwajibkan setidaknya minimal 4 gambar kerja yang terselesaikan dan diterima oleh masing-masing pendamping dalam kurun waktu kurang lebih satu bulan. Selain itu, mahasiswa juga diharuskan mencatat biodata teman se-angkatan dan pengurus Himaprodi dengan tujuan saling mengenali satu sama lain serta memperbanyak relasi dalam menjalani kegiatan perkuliahan. Terdapat juga penugasan pembuatan Karya Tulis Ilmiah yang mana merupakan tugas PKKMB (Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru) kampus dan dikumpulkan pada saat Ospek Jurusan masing-masing Program Studi.
Di Tahap kedua, yaitu kegiatan Education Of Leadership (EOL) yang berlangsung selama dua hari satu malam dan bertempat di kampus 1 Universitas Islam Lamongan. Hari pertama dimulai dengan acara upacara pembukaan sebagai simbol dimulainya acara. Pembukaan dilakukan oleh Kaprodi Teknik Sipil Fakutas Teknik Universitas Islam Lamongan. Setelah pembukaan, dilanjutkan dengan penyampaian dua materi, yaitu materi Ketekniksipilan dan materi Kepenulisan. Di malam harinya, diisi dengan pentas seni setiap kelompok dan diramaikan juga oleh musik akustik dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni Universitas Islam Lamongan.
Di hari selanjutnya, kegiatan dimulai dengan sholat shubuh berjamaah dan dilanjutkan dengan senam sehat bersama. Setelah senam, mahasiswa baru diajak untuk jalan-jalan di wilayah sekitaran kampus juga dibekali kantong kresek sebagai wadah sampah yang diperoleh selama jalan-jalan. Setelah itu, dilanjut dengan penyampaian materi Keorganisasian dan materi FKMTSI.
Di akhir acara, mahasiswa baru dikumpulkan di aula lantai 4 gedung A dengan membentuk kelompok sesuai dengan pembagian. Mahasiswa diberi tugas terakhir yaitu membuat maket jembatan dari bahan stik es krim, lem, dan tali nilon. Setiap kelompok diberikan satu pendamping sebagai pengarah dan penunjuk selama proses perakitan. Setelah maket berhasil dikerjakan, setiap kelompok mempertanggungjawabkannya dengan melakukan presentasi dari maket yang dibuatnya. Kelompok terbaik mendapatkan hadiah khusus dari panitia yang diberikan acara penutupan. Setelah beberapa kegiatan yang terlaksana dan penuh cerita, di penghujung acara dilakukan penutupan yang ditutup langsung oleh ketua Himpunan Mahasiswa Sipil dan ketua panitia kegiatan Education Of Leadership (EOL) Teknik Sipil Universitas Islam Lamongan.